 |
| SEI KIJANG PELALAWAN, TRUK COLT DIESEL PEMBAWA MINYAK MENTAH ILEGAL DRILLING ASAL SUMSEL TERTANGKAP KAMERA DIDUGA MILIK PENDI! |
Zonakriminal24.com (Pekanbaru),– Sebuah video viral di media sosial kembali mengguncang jagat publik. Dalam rekaman berdurasi beberapa menit itu, tampak jelas satu unit truk Mitsubishi Canter HDL berwarna kuning dengan terpal tertutup rapat melintas di jalan lintas timur, wilayah Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.
Namun di balik terpal itu, bukan muatan biasa — melainkan box besi plat modifikasi berisi penuh BBM hasil drilling ilegal dari Sumatera Selatan.
Video tersebut mencatat lokasi pada Minggu, 2 November 2025, pukul 11.36 WIB, menampilkan nopol ganda, dan bertuliskan di layar “3 Jajaran Polda Ditaklukkan Mafia!”
Sebuah kalimat yang menggambarkan betapa dalam dan kuatnya cengkraman mafia migas yang kini disebut-sebut dikuasai oleh dua nama besar: Pendi Pekanbaru dan Saim Dumai.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, setiap harinya puluhan truk angkutan BBM hasil drilling ilegal asal Palembang melenggang bebas menuju Provinsi Riau.
Mereka menggunakan jalur lintas timur, tanpa dokumen sah, dengan kapasitas 14–16 ton BBM per unit.
Fendi, warga Pekanbaru, disebut-sebut oknum pecatan TNI AU Lanud Roesmin Nurjadin yang kini menguasai bisnis BBM oplosan dan penimbunan ilegal di Pekanbaru.
Saim, pemilik gudang BBM ilegal di wilayah Kota Dumai, dikenal luas sebagai pemasok solar non-dokumen ke industri.
Keduanya disebut memiliki lebih dari 15 unit truk pengangkut BBM hasil drilling ilegal, rutin bolak-balik dari Palembang ke Riau.
Salah seorang sopir truk, yang dikenal dengan panggilan Papa Han, mengaku kepada tim media bahwa dirinya hanya menjalankan perintah.
“Saya hanya disuruh mengantarkan BBM ini ke Dumai, punya Big Boss Saim. Kalau yang di Palembang bosnya Suhardi,” ujarnya. Truk yang dikemudikannya dilengkapi tangki besi plat buatan berkapasitas 14 ton, memuat BBM jenis solar, dan menggunakan nopol ganda untuk mengelabui petugas di lapangan.
Liputan : jimmi
Editor : Adminzonakriminal24.com